Sabtu, 20 September 2025

Apa Saja Materi Wajib TKA? Lengkap dengan Materi Pilihan SMK & SMA

Apa

Tes Kemampuan Akademik atau TKA semakin menjadi sorotan dalam dunia pendidikan Indonesia. 
Kehadirannya membuat banyak siswa SMA maupun SMK bertanya-tanya mengenai materi apa saja yang diujikan, perbedaan dengan ujian nasional, serta bagaimana cara belajar yang efektif. 

TKA bukanlah ujian kelulusan, melainkan sarana pemetaan akademik yang bertujuan untuk mengukur literasi, numerasi, serta kemampuan sesuai bidang yang dipelajari siswa.

 
Perubahan ini tentu membuat siswa harus menyesuaikan strategi belajar. 
Jika dahulu fokus hanya pada nilai kelulusan, kini siswa perlu menyiapkan diri untuk menghadapi tes berbasis kompetensi yang lebih menekankan pada kemampuan berpikir kritis, analitis, serta problem solving. 

Dengan memahami materi wajib dan pilihan dalam TKA, siswa dapat memetakan prioritas belajar agar hasil tes maksimal.


Apa Itu TKA dan Tujuannya

TKA adalah bentuk evaluasi akademik yang dirancang untuk memberikan gambaran mengenai capaian belajar siswa di tingkat akhir pendidikan menengah. 

Tes ini terbuka untuk jalur pendidikan formal, nonformal, maupun informal. Tujuan utamanya adalah untuk mengetahui sejauh mana kemampuan siswa setelah menempuh kurikulum yang berlaku.

Berbeda dengan ujian nasional yang pernah menentukan kelulusan, TKA tidak menentukan apakah siswa lulus atau tidak.

Hasil TKA digunakan untuk pemetaan kualitas pendidikan, bahan evaluasi sekolah, serta refleksi bagi siswa. 

Bagi lulusan SMK, TKA juga bisa menjadi tambahan nilai yang menunjukkan kemampuan literasi, numerasi, dan kejuruan.

Materi Wajib dalam TKA


Bahasa Indonesia

Bahasa Indonesia dalam TKA berfungsi untuk mengukur kemampuan literasi siswa. 

Materi yang biasanya muncul meliputi pemahaman bacaan, analisis teks, menemukan ide pokok, hingga memahami kaidah kebahasaan. 

Tes ini menuntut siswa untuk berpikir kritis melalui teks bacaan dan mampu menarik kesimpulan logis.

Matematika

Matematika menjadi bagian penting karena menguji kemampuan numerasi. 

Siswa akan berhadapan dengan soal-soal yang berkaitan dengan aljabar, logika, statistika, hingga penyelesaian masalah sehari-hari. 

Fokus tes bukan sekadar hitung cepat, melainkan pada kemampuan menganalisis masalah numerik dan memberikan solusi.

Bahasa Inggris

Sebagai bahasa internasional, Bahasa Inggris juga masuk materi wajib TKA. 

Tes ini biasanya mencakup reading comprehension, tata bahasa dasar, hingga kosa kata umum.

Dengan menguasai materi ini, siswa diharapkan memiliki bekal komunikasi global yang mendukung studi maupun karier.

Materi Pilihan dalam TKA

Materi pilihan dalam TKA berbeda untuk siswa SMA dan SMK.

Materi Pilihan untuk SMA

Bagi siswa SMA, materi pilihan akan menyesuaikan jurusan.
  • Jurusan IPA biasanya meliputi Fisika, Kimia, dan Biologi.
  • Jurusan IPS mendapatkan Ekonomi, Geografi, dan Sosiologi.
Dengan demikian, siswa bisa menunjukkan penguasaan akademis pada bidang yang mereka tekuni selama masa sekolah.

Siswa

Materi Pilihan untuk SMK

Siswa SMK umumnya akan menghadapi materi pilihan yang lebih aplikatif sesuai kompetensi keahlian. 

Misalnya, siswa jurusan Teknik Komputer dan Jaringan bisa mendapatkan soal mengenai logika komputer atau prinsip dasar jaringan. 

Begitu pula jurusan Tata Boga yang mungkin diuji pada pemahaman teori dasar gizi atau teknik pengolahan makanan.

Materi pilihan ini menjadi cara untuk menilai sejauh mana siswa SMK benar-benar menguasai bidang kejuruan mereka, bukan sekadar teori umum.

Perbedaan Materi TKA SMA dan SMK

Perbedaan utama antara SMA dan SMK dalam TKA adalah fokus pembelajaran. Siswa SMA lebih diarahkan pada penguasaan akademis dan teori, sedangkan siswa SMK lebih dituntut pada penerapan ilmu kejuruan. 

Dengan kata lain, TKA SMA menilai pengetahuan akademis, sementara TKA SMK menilai kombinasi literasi, numerasi, dan keterampilan praktis.

Hal ini sejalan dengan tujuan pendidikan masing-masing jalur. SMA mempersiapkan siswa untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, sedangkan SMK membekali siswa dengan keahlian yang siap diterapkan di dunia kerja.

Sevenstar Indonesia

Strategi Belajar Menghadapi TKA

Pahami Kisi-Kisi

Meskipun kisi-kisi TKA tidak selalu dipublikasikan detail, siswa tetap bisa mencari pola dari latihan soal atau simulasi resmi. Dengan memahami kisi-kisi, siswa dapat memetakan prioritas belajar.

Latihan Soal Rutin

Latihan soal penting karena TKA banyak menggunakan model HOTS (Higher Order Thinking Skills). Soal seperti ini menuntut siswa untuk menganalisis, mengevaluasi, dan menyelesaikan masalah, bukan sekadar menghafal.

Manajemen Waktu Belajar

Belajar singkat namun fokus lebih efektif dibanding belajar lama tapi tidak konsentrasi. Metode microlearning, yaitu belajar dalam durasi 30–60 menit, sangat dianjurkan agar otak tidak cepat lelah.

Gunakan Sumber Belajar yang Variatif

Siswa bisa memanfaatkan buku teks, modul digital, hingga platform pembelajaran online. 
Diskusi dengan teman juga dapat membantu memahami konsep sulit, sementara siswa SMK sangat dianjurkan untuk menambah pemahaman melalui praktik langsung di bidang kejuruan.

Manfaat TKA bagi Siswa dan Sekolah

Hasil TKA tidak hanya berguna bagi siswa, tetapi juga sekolah. Bagi siswa, TKA adalah tolok ukur kemampuan pribadi dan bahan refleksi untuk memperbaiki kelemahan. 

Bagi sekolah, hasil TKA bisa menjadi acuan evaluasi kurikulum serta peningkatan metode pengajaran.

Selain itu, bagi dunia kerja, khususnya lulusan SMK, kemampuan yang diukur melalui TKA dapat menjadi nilai tambah. 

Tes ini menunjukkan bahwa siswa tidak hanya menguasai teori, tetapi juga memiliki literasi, numerasi, dan keterampilan sesuai bidang.

Materi wajib dan pilihan dalam TKA perlu dipahami secara mendalam oleh siswa SMA maupun SMK. 

Sevenstar Indonesia

Bahasa Indonesia, Matematika, dan Bahasa Inggris menjadi fondasi penting yang wajib dikuasai semua peserta. 

Sementara itu, materi pilihan memberikan kesempatan bagi siswa untuk menunjukkan penguasaan pada bidang akademis atau kejuruan yang mereka tekuni. 

Dengan strategi belajar yang tepat, latihan soal rutin, serta pemanfaatan berbagai sumber belajar, siswa dapat menghadapi TKA dengan lebih percaya diri.

TKA bukanlah ujian yang menakutkan, melainkan peluang untuk mengukur kemampuan, memperbaiki kelemahan, dan mempersiapkan masa depan. 

Bagi SMA, ini menjadi langkah menuju pendidikan tinggi. Bagi SMK, ini adalah bekal tambahan untuk memasuki dunia kerja. 

Pada akhirnya, memahami materi wajib dan pilihan TKA adalah kunci agar siswa bisa menghadapinya dengan hasil yang memuaskan.

Postingan Terkait

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *